DI Jakarta cuma sedikit restoran Jepang yang berpusat pada yakitori, tata cara memanggang daging, biasanya daging ayam, memakai tikam satai di atas kobaran api.
Saat ini, Junsei Yakitori and Kafe muncul di zona Senopati menawarkan style akrab serta elok yang termotivasi dari seni origami, yang melambangkan impian serta pengobatan.
Memaknai namanya yang berarti“ bersih” dalam Bahasa Jepang, Junsei mengangkat autentisitas rasa Jepang buat Indonesia.
Berpendirian zero- waste cooking, Junsei mengoptimalkan beraneka ragam bagian dari ayam, tercantum bagian yang tidak sering terdapat semacam ampela, leher, nadi, sampai jengger.
Tiap hari, muncul 16 tipe satai ayam, dimeriahkan perputaran 8 bagian yang lain yang istimewa selaku daily specials, yang seluruhnya berasal dari free- range prebiotic chicken serta dry- aged chicken. Saus tare dewasa 60 tahun dipakai selaku marinasi serta olesan di kedua posisi Junsei.
Satai sayur, donabe( rice bowl), serta sebagian persembahan enak Jepang pula terdapat, yang seluruhnya cocok diiringi sake dalam penyajian carafe ataupun cocktail.
Berkembang di keluarga pebisnis restoran di Jakarta, Chef Nyaman Lakhiani membuka Junsei di London sesudah mengejar riset culinary entrepreneurship di Johnson& Wales University di Rhode Island, Amerika Sindikat( AS), tempat dirinya berjumpa Zach Farr, yang setelah itu bersama- sama mendirikan Junsei di London.
Pengalaman dapur Nyaman tercantum di restoran Dos Palillos yang berbintang MIchelin( restoran Jepang dari Albert Raurich, bekas Head Chef di El Bulli), Restaurant Locavore, Namaaz Dining, serta Akira Back Jakarta. Tokyo yang ingar- bingar jadi kota yang memesona Nyaman sampai beliau kesimpulannya mengejar sertifikasi sushi chef di Tsukiji Sushi Academy.
DI Jakarta cuma sedikit
Menu pre- opening di Junsei:
Chicken Skin Chips with Housemade Togarashi and Sea Salt
Rofu Tomato Skewer( osmotised tomato, tofu, shiso)
Managatsuo( smoked tuna, nikiri shoyu)
Eryingi Mushroom with Grated Radish and Lemon
Grilled Prawn with yuzu kosho and green oil
Tebagyoza( chicken wings stuffed with crab, shari, ans shiso kimchi)
Yakitori selections: Shisomaki( chicken breast with shiso leaves and umebushi); Seseri( chicken neck with lemon); Grilled Tofu with Ginger, Negi, and Seasoned Soy; Momo( grilled chicken with tare), Tsukune( chicken meatballs with yolk and tare)
Sticky Toffee Pudding
Kusen Sumatra dipakai selaku kusen bakar sebab karakternya yang menyamai binchotan dari Jepang yang dipakai Junsei London. Kobaran apinya menciptakan panas konsisten, sedikit asap, serta memasak materi dengan cara lama- lama( slow cooking). Hasilnya, yakitori dengan dampak bakar menawan, berbaur komposisi juicy.
Hot seat di Junsei merupakan sealur kafe stool di depan tempat pemanggangan, seolah front row buat melihat para chef yang bertindak energik kala mengipas- kipas satai.
Di mari, ayo berteman dengan Adis, Head Chef buat Junsei Jakarta yang sedia melanjutkan kesukaan Nyaman kepada keseruan memasak di atas api. Agenda Nyaman saat ini tercantum melambung Jakarta- London buat memantau Junsei di kedua kota.
Viral Berita Indonesia => https://gampangti.click/